Praktik sunat dulu memang identik dengan keagamaan, namun sekarang sunat juga dilakukan dengan alasan kesehatan. Melalui sunat, kebersihan penis terjaga sehingga kecil kemungkinan risiko terkena penyakit akibat bakteri yang hidup pada penis. Namun, tahukah Anda dulu banyak sekali laki-laki yang takut untuk disunat?Berikut penjelasannya.
Praktisi Sunat
Zaman dulu, masyarakat tradisional dan di daerah sunat dilakukan oleh ‘dukun sunat’ sementara sekarang sunat dilakukan oleh dokter yang berpengalaman.
Penghilang Sakit Saat Sunat
- Sunat Dulu
Zaman dulu, sebelum teknologi dalam bidang medis berkembang seperti sekarang, sebelum sunat anak laki-laki harus berendam di air dingin saat malam hari sampai mati rasa sebelum keesokan harinya disunat. Hal ini dilakukan untuk menghilangkan rasa nyeri saat proses sunat.
- Sunat Sekarang
Seiring perkembangan zaman teknologi dalam bidang medis sudah sangat maju, sehingga tidak perlu lagi berendam air dingin di malam hari, tapi sudah menggunakan obat. Tujuan pemberian obat ini adalah membuat mati rasa pada area tubuh tertentu. Sebelumnya, pemberian obat ini menggunakan jarum suntik, sekarang tidak lagi.
Ada teknologi canggih pengganti jarum suntik, yaitu needle free injection. Dengan menggunakan teknologi ini, obat yang ditembakkan ke penis akan lebih mudah diserap, menyebar lebih cepat dibandingkan dengan menggunakan jarum suntik, dan minim rasa nyeri.
Alat Sunat Dulu dan Sekarang
- Sunat Dulu
Pada tahun 1980-an, alat sunat masih tradisional yaitu dengan menggunakan bambu atau pisau. Anak akan berbaring dan dipegangi erat-erat. Kulup pada penis kemudian ditarik dan ditandai untuk menunjukkan seberapa yang akan dipotong, lalu prosedur sunat pun dimulai.
- Sunat Sekarang
Sekarang alat sunat sudah semakin canggih, tidak lagi menggunakan bambu atau pisau yang dapat mengakibatkan beberapa risiko. Saat ini, sudah ada metode sunat dengan menggunakan Mahdian klem dan Gun Stapler. Kedua metode sunat ini, minim risiko, minim nyeri, proses penyembuhan lebih cepat dan tidak mengganggu aktivitas.
Obat Setelah Sunat
- Sunat Dulu
Dulu, setelah sunat selesai untuk menyembuhkan lukanya menggunakan menggunakan getah kimpul atau getah talas belitung. Getah kimpul dipercaya bisa cepat menyembuhkan luka dan menghentikan pendarahan dengan cepat.
- Sunat Sekarang
Setelah sunat akan diberikan obat-obatan untuk menghilangkan rasa nyeri, antiseptik dan antibiotik agar mempercepat proses penyembuhan dan menghindari risiko infeksi.
Sunat Modern
Selain menggunakan metode sunat modern, saat ini sunat tidak lagi harus dilakukan di klinik atau rumah sakit, sunat dapat dilakukan di rumah. Rumah Sunat dr. Mahdian memiliki layanan Sunat di Rumah untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pasiennya. Pasien tidak perlu mengantre dan privasi lebih terjaga. Rumah Sunat dr. Mahdian telah berpengalaman sejak tahun 2006 dan sekarang telah memiliki lebih dari 40 cabang di Indonesia. Dilakukan oleh dokter dan dibantu perawat profesional.