Selama ini di Indonesia dokter yang melakukan khitan sering dipanggil dokter khitan. Dokter khitan sebenarnya hanyalah sebuah istilah, lalu siapakah sebenarnya dokter khitan itu? Secara kompetensi medis, dokter khitan masuk dalam kompetensi dokter umum. Selain dokter umum, dokter spesialis bedah juga dapat melakukan khitan (sunat).
Dokter khitan tersebut dapat ditemukan di rumah sakit, Puskesmas, atau klinik kesehatan. Apakah sunat hanya dapat dilakukan di ketiga tempat tersebut yang jelas sudah ada dokternya? Tentu saja tidak.
Saat ini, sunat dapat dilakukan di rumah. Terlebih lagi, selama pandemi virus Corona seperti saat ini, sunat di rumah merupakan salah satu solusi bagi masyarakat yang ingin melakukan sunat namun tidak mau ke luar rumah.
Sunat di Rumah Bersama Dokter Khitan
Layanan Sunat di Rumah, merupakan layanan terbaru dan spesial milik Rumah Sunat dr. Mahdian dan ditangani oleh dokter khitan profesional. Meski terbilang baru, saat ini pasien sunat yang telah menggunakan layanan ini sudah cukup banyak.
Ada beberapa alasan mengapa banyak pasien memilih Layanan Sunat di Rumah, seperti:
- Tidak perlu keluar rumah selama pandemi, namun rencana sunat tetap dapat dilakukan
- Tanpa antre
- Dokter khitan dan perawat datang ke rumah dilengkapi dengan APD
- Lebih nyaman dan privasi karena berada di rumah sendiri dan hanya ada keluarga dan tenaga medis dari Rumah Sunat dr. Mahdian
- Setelah sunat langsung bisa beristirahat di rumah tidak perlu melakukan perjalanan dari klinik ke rumah
Dokter Zaiem merupakan dokter khitan yang berpraktik di Rumah Sunat dr. Mahdian cabang Jatiasih, Bekasi, menjelaskan bahwa sunat di rumah bisa menjadi alternatif sunat untuk para orangtua yang ingin menyunatkan anaknya saat di tengah wabah Corona seperti saat ini.
“Kami (dokter dan perawat) menggunakan alat pelindung diri (APD) yang berguna selain melindungi diri, juga membuat pasien merasa nyaman dan aman,” ujarnya saat ditemui usai melakukan sunat di rumah dari satu keluarga warga negara asing.
baca juga: dokter sunat terbaik, begini cara mengetahuinya
Sunat di Rumah Bisa, Sunat di Klinik Juga Bisa
Apakah selama masa pandemi, Rumah Sunat dr. Mahdian hanya menerima layanan Sunat di Rumah saja? Tentu saja tidak. Rumah Sunat dr. Mahdian tetap buka, namun yang berubah hanya jam operasionalnya saja.
Jika sebelum pandemi, Rumah Sunat dr. Mahdian buka di jam 08.00-17.00 WIB, selama masa pandemi, klinik buka dari jam 09.00-13.00 WIB dan setelah memasuki kondisi new normal, Rumah Sunat dr. Mahdian buka dari jam 08.00-15.30 WIB.
Selain melakukan pembatasan jam operasional demi upaya mencegah penyebaran virus Corona, juga melakukan prosedur pencegahan seperti:
- Melakukan penyemprotan disinfektan pada lingkungan klinik Rumah Sunat dr. Mahdian
- Selalu menjaga kebersihan klinik
- Menyediakan fasilitas cuci tangan sebelum masuk ke dalam klinik
- Mewajibkan karyawan dan pasien menggunakan masker
- Melakukan pengecekan suhu tubuh sebelum masuk ke klinik
- Mengedukasi karyawan dan pasien tentang virus Corona
- Petugas medis yang akan melakukan tindakan sunat, menggunakan alat pelindung diri
- Menggunakan peralatan sunat satu kali pakai untuk menghindari risiko kontaminasi silang bakteri penyebab penyakit menular.
Tentang Rumah Sunat dr. Mahdian
Rumah Sunat dr. Mahdian merupakan klinik khusus khitan yang berdiri sejak tahun 2006 dan telah memiliki lebih dari 40 cabang di Indonesia. Rumah Sunat dr. Mahdian juga bekerja sama dengan Klinik Kimia Farma.
Apabila Anda ingin melakukan sunat, Rumah Sunat dr. Mahdian bisa menjadi pilihan tempat sunat yang tepat. Selain memiliki dokter umum yang melakukan sunat, ada juga dokter spesialis bedah khusus menangani sunat anak gemuk. Selain melayani pasien sunat anak juga melayani sunat dewasa.
Baca juga: cermat memilih tempat khitan anak