Efek sunat laser memang banyak orang belum mengetahui. Hal ini karena sampai saat ini, metode sunat laser adalah metode yang paling populer dan masih banyak orang tua pilih. Sunat sendiri adalah prosedur tindakan medis untuk pengangkatan kulup yang menutupi ujung penis. Tindakan sunat biasanya didasari oleh beberapa faktor, mulai dari alasan pribadi, hingga ajaran agama.
Secara medis, sunat dapat menghindari beberapa penyakit, seperti pembengkakan kulup atau balanitis, radang ujung kulup penis atau balanopostitis, ketidakmampuan untuk mengembalikan kulup ke posisi semula atau paraphimosis dan ketidakmampuan untuk menarik kembali kulup atau phimosis.
Profesor Emeritus dari School of Medical Sciences at University of Sydney, Brian Morris, bersama tim Amerika Serikat bahkan mengemukakan fakta yang cukup menarik bahwa pria yang tidak sunat akan lebih sering mengalami gangguan kesehatan dari pria yang memutuskan untuk sunat.
Sementara itu, untuk seorang bayi laki-laki yang baru dilahirkan, sebetulnya tidak ada alasan khusus yang mengharuskan dirinya untuk sunat. Namun, dengan beberapa alasan, mulai dari tradisi hingga ajaran agama, beberapa orang tua memilih untuk melakukan sunat atau khitan pada bayi dan juga anak laki-laki mereka.
Saat ini, metode untuk melakukan sunat semakin beragam dan semakin canggih. Namun diantara banyak pilihan tersebut, metode laser adalah salah satu metode yang menjadi pilihan para orang tua untuk menyunat anak. Selain harga yang lebih terjangkau, metode laser juga memiliki proses penyembuhan yang lumayan cepat bagi pasien yang menjalankan. Dari banyaknya alasan dalam memilih metode laser, masih sedikit orang tua yang belum tahu benar efek samping sunat laser bagi anak-anak mereka, berikut beberapa kelebihan dan juga kekurangan sunat laser yang perlu kamu tahu.
Kelebihan dan kekurangan sunat laser
Prosedur sunat laser yaitu menggunakan electric cauter. Proses ini hanya memerlukan tindakan medis kurang lebih 10 menit dan tidak memerlukan banyak jahitan pada penis pasien.
Berbeda dengan metode konvensional, teknik sunat laser memiliki beberapa kelebihan seperti, proses sunat yang lebih cepat dan penyembuhan yang tergolong singkat. Selain itu, pada teknik ini juga minim jahitan di area penis. Jurnal International Brazilian of Urology bahkan menyebut, infeksi pendarahan akibat sunat laser tergolong sedikit atau bahkan tidak ada pendarahan.
Meskipun memiliki banyak kelebihan, akan tetapi sunat laser juga memiliki efek samping. Efek samping sunat laser adalah adanya risiko penis terjepit, dapat menimbulkan luka bakar, hingga kemungkinan akan menyebabkan pembengkakan.
Berikut beberapa efek samping sunat laser yang perlu kamu ketahui,
Merusak jaringan dan saraf pada penis
Efek panas berlebih yang terdapat pada alat sunat bisa berpotensi merusak jaringan saraf pada penis pasien.
Amputasi penis
Kesalahan pada saat sunat bisa saja terjadi jika bukan dokter spesialis bedah berpengalaman yang menangani tindakan sunat. Penis berisiko terpotong, bagian penis yang sudah terpotong tidak dapat disambung atau dikembalikan, sehingga bisa menimbulkan kecacatan permanen pada pasien.
Tidak bisa ereksi
Efek samping sunat laser lain adalah bisa menimbulkan kesulitan ereksi pada penis. Kesulitan ereksi pada penis ini karena rusaknya saraf akibat terkena alat laser. Kondisi ini tentunya sangat menyulitkan pasien sebab bisa menghambat pertumbuhan dan juga reproduksi di masa yang akan datang.
