Anak berkebutuhan khusus (ABK) merupakan istilah untuk anak dengan keterbatasan, baik secara fisik maupun emosional, yang memiliki pengaruh secara signifikan dalam proses tumbuh kembangnya. Hal inilah yang menjadi alasan mereka membutuhkan bantuan dan dukungan ekstra untuk mencapai potensinya.
Anak berkebutuhan khusus meliputi anak yang mengalami gangguan tingkah laku, gangguan spektrum autisme, keterlambatan perkembangan, dan kesulitan belajar.
Namun, perlu orangtua perlu memahaminya bahwa kondisi ABK ini bukanlah penyakit menular, melainkan ada pemicunya yang cukup, misalnya keturunan atau cacat lahir.
Jadi, berinteraksi dengan anak yang memiliki kondisi tersebut tidak akan membawa dampak kepada orang lain, sehingga mereka tetap dapat bersosialisasi.
Baca Juga: Kendala Pada Anak Berkebutuhan Khusus Saat Akan Sunat
Pendampingan Pada Anak Berkebutuhan Khusus
Meski kondisi ABK terlihat berbeda dari anak-anak pada umumnya, namun mereka memiliki hak yang sama dengan anak lainnya. Dalam hal ini, misalnya hak untuk mendapatkan pengasuhan yang layak serta mengembangkan minat dan potensi yang mereka miliki.
Bagi Ayah Bunda yang memiliki atau menjadi pendamping ABK ada beberapa hal yang bisa Ayah Bunda lakukan untuk mendukung dan mendampingi mereka, antara lain:
1. Memberikan motivasi
Sebagian besar ABK kerap merasa cemas dan frustasi ketika ingin melakukan sesuatu karena menyadari akan keterbatasan yang mereka miliki. Oleh karena itu, orangtua serta pendamping perlu memotivasi dan membantu mereka untuk mengatasi kekurangan dan mencapai potensinya.
2. Masukkan anak ke sekolah yang tepat
Pendidikan merupakan hal yang penting bagi setiap anak, begitu juga pada anak-anak berkebutuhan khusus. Oleh karena itu, orangtua perlu mendukung kemampuan anak dengan memasukkannya ke sekolah yang memang ditujukan untuk ABK atau homeschooling.
3. Ajarkan makna kehidupan
Terkadang anak-anak berkebutuhan khusus tidak semangat saat belajar karena takut salah dan tidak memahami pentingnya aktivitas tersebut. Oleh karena itu, penting bagi setiap orangtua untuk mengajarkan dan memberi tahu anak tentang makna kehidupan.
4. Aktif dan bergabung dalam komunitas
Bergabung dengan komunitas ABK bisa membawa dampak positif bagi orangtua maupun bagi anaknya itu sendiri. Hal ini memungkinkan Ayah dan Bunda serta sang anak bisa saling bersosialisasi dan bermain.
Melalui penjelasan ini, harapannya baik orangtua atau pendamping dari ABK bisa lebih memahami dan mengasuh anak dengan tepat. Selain itu, jangan ragu berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui penanganan yang perlukan untuk mendukung tumbuh kembang ABK.
Baca Juga: Sunat Anak Berkebutuhan Khusus di Rumah
